
Lampu pijar dipasarkan dalam berbagai macam bentuk dan tersedia untuk tegangan (voltase) kerja yang bervariasi dari mulai 1,25 volt hingga 300 volt. Energi listrik yang diperlukan lampu pijar untuk menghasilkan cahaya yang terang lebih besar dibandingkan dengan sumber cahaya buatan lainnya seperti lampu pendar dan dioda cahaya, maka secara bertahap pada beberapa negara peredaran lampu pijar mulai dibatasi.
Di samping memanfaatkan cahaya yang dihasilkan, beberapa penggunaan lampu pijar lebih memanfaatkan panas yang dihasilkan, contohnya adalah pemanas kandang ayam, dan pemanas inframerah dalam proses pemanasan di bidang industri.
Sumber Wikipedia
Artikel Terkait:
Artikel
- Cara Paling Cepat Konversi Bilangan Binner ke Desimal
- Prinsip Teknologi Wireless Charging
- Accelerometer
- Cara Kerja GPS
- Air Seni Jadi Sumber Listrik
- Rumput Ternyata Bisa Menghasilkan Listrik
- Bagaimana Prinsip Kerja Touch Screen
- Mengenal Prinsip Kerja Kereta Rel Listrik (KRL)
- Seven Segment Display
- Hubungan Bintang Delta pada Motor Listrik 3 Fasa
- Cara Menyolder Yang Baik dan Benar
- Simulasi Rangkaian Elektronika Dengan Proteus
- Multimeter dan Pasar Loak, apa hubungannya?
- Bagian-bagian Televisi
- Bagaimana Belut Listrik menghasilkan Arus Listrik?
- Inilah Peta Menakjubkan Kabel Internet Bawah Laut
- Nikola Tesla dan Penemuan Terhebatnya
- Rangkaian Lampu LED Untuk Sepeda Motor (12 Volt Battery)
- Mengapa komputer sering restart sendiri?
- Hemat Listrik Melalui Penggunaan Komputer
- Mengukur Nilai Resistor Dengan Software
- Tutorial dan free download dasar Festo FluidSIM
- Membuat PCB dengan Bantuan Software EAGLE
- Generator Van de Graaff
- Kumparan Tesla
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar disini. SPAM, sumpah serapah, dan kata-kata tidak sopan akan segera saya hapus.